Mengenal Lebih Dekat Sosok Joe Bidden
dan Calon Kuat Penantang Donald Trump
![]() |
Sumber Foto : nypost.com |
Hasil Pemilihan Bursa Calon Presiden dari Partai Demokrat pada Jum’at, 5 Juni 2020 Waktu setempat, telah mengukuhkan Joe Biden sebagai bakal Capres Amerika Serikat yang diusung Partai Demokrat dan akan menjadi rival Donald Trump pada kontestasi empat tahunan tersebut? Siapakah sosok Joe Biden Sebenarnya?
Joseph Robinette Biden Jr atau yang dikenal
dengan Joe Biden merupakan seorang mantan wakil presiden, politikus, dan
pengacara besar di Amerika Serikat. Ia dikenal sebagai salah satu petinggi Partai Demokrat sekaligus senator senior Delaware. Karir politik Biden
bersama Partai Demokrat sudah berlangsung sejak beberapa dekade lalu.
Pada tahun 1988 dan 2008 ia pernah mencalonkan diri dalam pemilihan presiden Amerika Serikat, hanya
saja ia mengundurkan diri dalam kedua kesempatan tersebut. Kendati demikian, pada
tahun 2008 Barack Obama selaku Presiden Amerika Serikat terpilih pada saat itu,
memilih Biden sebagai pendampingnya di kursi Wakil Presiden Amerika Serikat.
Biden dilahirkan di Scranton, Pennsylvania pada tahun 1942, dan
ketika usianya menginjak sepuluh tahun, ia dan keluarganya pindah ke Delaware.
Selama mengenyam bangku pendidikannya,
Biden memilih fokus pendidikannya dalam dunia hukum, tak ayal ia menjadi
pengacara besar di Amerika Serikat.
Selama menjadi politikus di Amerika Serikat, ia melakukan terobosan besar
dengan menjalin dan mempertahankan hubungan politik yang erat dengan dua
negara, meskipun hal tersebut mendapatkan sindirian dari rival politiknya dari
Partai Republik, yaitu Donald Trump, dan menyebutnya telah meninggalkan
Pennsylvania.
Selama masa hidupnya menjadi seorang politikus besar, ia pernah mengalami pahitnya
hidup, ketika Istri dan Anak-anaknya mengalami kecelakaan maut dan diantara
mereka ada yang meninggal dunia yaitu Istri dan Anaknya yang masih bayi pada
tahun 1972, namun, di tahun yang sama ia juga mendapatkan kabar gembira ketika
ia terpilih menjadi Senator Amerika Serikat. Kemudian lima Tahun kemudian ia menikahi
Jill Tracy Jacobs dan dikarunia satu
orang Anak.
Sebagai seorang Senator, Biden memfokuskan tugasnya pada Hubungan Luar Negeri,
Perdilan Pidana, dan Kebijakan tentang Narkoba. Dia bertugas di Komite Hubungan
Luar Negeri Amerika Serikat selama dua periode (2001-2003 dan 2007-2009).
Beberapa isu terkait yang di fokuskan oleh Biden yaitu: Desakan yang ia lakukan
terhadap pemerintah Amerika Serikat untuk melindungi Kosovo dari serangan
pasukan Serbia. Dan pada perang Irak (2003) ia memperjuangkan usulannya
mengenai persoalan konflik di Irak dan rencana mempertahankan Irak yang damai
dan bersatu.
![]() |
(Infografis) |
Dan selama menjadi Wakil Presiden Amerika Serikat, Biden memainkan peran yang amat sangat penting
dalam pemerintahan, dimana ia melayani sebagai penasehat utama Barack Obama,
selain itu ia juga ditugaskan untuk menangani
beberapa krisis anggaran dan memainkan peran kunci dalam membentuk
kebijakan Amerika Serikat di Irak.
Biden memiliki kedekatan emosional yang sangat
erat dengan Obama, hal tersebut dibuktikan dengan diberikannya gelar kehormatan
yang jarang sekali diberikan oleh seorang Presiden Amerika Serikat kepada
siapapun.
Walaupun masa periodesasi Wakil Presiden yang ia duduki sudah habis,
sebagai politikus, Biden kerap kali terlibat dalam isu politik nasional dan menjadi kritikus
vokal Donald Trump sampai-sampai ia mendapatkan kecaman yang luar biasa dengan beberapa
tuduhan terhadapnya, salah satunya ia diduga telah melakukan pelecehan seksual
terhadap seorang wanita.
Di tengah berkembanganya spekulasi yang menyebutkan bahwa Biden akan
mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat pada 2020, secara tegas dan
lantang Biden telah mengumumkan pencalonanya pada April 2020 lalu, dengan
bergabung bersama Partai Demokrat.
Terhitung sejak hari ini, empat bulan menuju Pilpres Amerika Serikat
periode 2020-2024 yang akan dilaksanakan pada 3 November 2020. Joe Biden
merupakan calon kuat penantang Donald Trump pada kontestasi empat tahunan
tersebut, tak ayal dalam gambaran polling, Biden terus menunjukan
taringnya dan terus memimpin kompetisi elektoral tersebut, meskipun secara
pemberitaan Donald Trump terus menguasainya.
Setelah memenangkan kandidasi dari Partai Demokrat, Biden langsusng bekerja
cepat dengan menyorongkan isu-isu yang standar
yang mungkin diminati oleh pemilihnya nanti. Agenda besar yang menjadi tujuan
kampanye Biden yaitu menyoroti isu-isu lingkungan yang lebih progresif dan
mendorong inovasi dan produksi kendaraan listrik dalam negeri.
Selain itu, Biden kerap kali melakukan reframing dari blunder-blunder kebijakan
yang dilakukan oleh Donald Trump, diantaranya pada isu Black Lives Matter dan isu Covid-19. Dengan demikian, kans Biden
saat ini menjadi besar untuk menuju kursi Presiden Amerika Serikat dan mampukan
strategi-strategi politik Biden tersebut dapat menyentuh emosi pemilih
mendatang.
"Pemilu Mengingatkan Kita Tidak Hanya Tentang Hak Tetapi Tanggung Jawab Kewarganegaraan Dalam Demokrasi."
Robert F. Kennedy (Senator USA, 1925-1968)